Tempat Wisata di Pekanbaru
Wawako Pekanbaru Berharap Tahura SSH Jadi Objek Wisata Unggulan
Ia menilai Tahura bisa jadi daya tarik bagi wisatawan dalam maupun luar negeri.
TRIBUNPEKANBARUTRAVEL.COM PEKANBARU - Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi berharap Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasyim (SSH) bisa dikelola menjadi satu objek wisata.
Ia menilai Tahura bisa jadi daya tarik bagi wisatawan dalam maupun luar negeri.
"Tahura punya daya tarik bagi para wisatawan. Kita berharap bisa dikelola menjadi tempat wisata," paparnya kepada Tribunpekanbarutravel.com baru-baru ini.
Ia tidak menampik bahwa Tahura terbagi dalam beberapa wilayah. Ada wilayahnya yang berada di Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Siak.
Ayat menyebut nantinya pengelolaan bisa dilakukan secara bersama. Apalagi saat ini sedang digesa kawasan metropolitan Pekansikawan (Pekanbaru, Kampar, Siak dan Pelalawan).
"Jadi rencana Tahura menjadi objek wisata bisa dibahas bersama," paparnya.

Menurutnya, Tahura punya potensi besar menjadi tujuan wisata unggulan. Namun nantinya Tahura harus dikelola dengan baik.
Pengembangan tempat wisata di Pekanbaru jadi pilihan dalam menggenjot pendapatan daerah. Sektor wisata bisa berkontribusi besar dalam pengembangan ekonomi.
"Apalagi pengembangan wisata Tahura punya Multiplier Effect," ulasnya.
Tahura SSH merupakan suatu kawasan hutan konservasi yang masuk dalam wilayah Kabupaten Kampar, Siak, dan Kota Pekanbaru di Provinsi Riau.
Hutan konservasi ini ditetapkan sebagai kawasan pelestarian alam berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan tahun 1999.

Tahura mempunyai luas 6.172 hektare, dengan perincian 3.041,81 hektare di Kabupaten Kampar, 2.323,33 hektare di Kabupaten Siak, dan 806,86 hektare di Kota Pekanbaru.
Untuk dapat ke Tahura , Dibutuhkan waktu sekitar 30 menit dari pekanbaru ke arah minas dengan jarak sekitar 25 km.